111


   Pada hari Rabu, 18 September 2013, pukul 09.30 WIB bertempat di ruang Aula Balai Besar Kerajinan dan Batik telah dibuka secara resmi Pelatihan Kerajinan Logam angkatan II dan Pelatihan Batik dengan Teknik Cap angkatan II kerjasama Badan Pengembangan Wilayah Surabaya_Madura  (BPWS) dengan Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) Yogyakarta. Pelatihan tersebut dibuka oleh Plh. Kepala Balai Besar Kerajinan dan Batik Bapak Ramelan Subagyo, M.Eng.Sc dan dihadiri oleh perwakilan dari BPWS, pejabat eselon III dan IV dilingkungan BBKB, para instruktur dan seluruh peserta pelatihan kerajinan logam  dan pelatihan batik dengan teknik cap angkatan kedua.

   Dalam  kata sambutan panitia penyelenggara Drs. A. Wisnu Pamungkas, M.Si mengatakan bahwa tujuan pelatihan adalah menumbuhkan industri kerajinan logam dan batik cap dengan  membekali SDM dengan keterampilan teknis. Adapun pelatihan tersebut  terdiri dari 3 angkatan dengan jumlah  peserta sebanyak 54 orang,  berasal dari semua kabupaten yang ada di pulau Madura. Sedangkan untuk angkatan kedua dimulai dari tanggal 18 September hingga 30 September 2013, diikuti oleh 9  peserta untuk Pelatihan Logam dan 9 orang peserta untuk Pelatihan Batik berasal dari Kabupaten Sampang (5 orang), Kabupaten Pamekasan (5 orang), Kabupaten Sumenep (5 orang), dan 3 orang dari Kabupaten Bangkalan.

   Dalam kesempatan yang sama Plh. Kepala Balai Besar Kerajinan dan Batik Bapak Ramelan Subagyo, M.Eng.Scmenyampaikan terima kasih atas kepercayaan Badan Pengembangan Wilayah Surabaya_Madura (BPWS) untuk penyelenggaraan Pelatihan ini. Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) sebagai lembaga pemerintah yang bergerak di bidang riset; standardisasi; rancang bangun; rekayasa; diklat; konsultansi industri di bidang industri kerajinan dan batik; akan berusaha memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat. Untuk itu kepada para peserta diharapkan agar dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin selama pelatihan guna menggali potensi yang ada baik di lingkungan pelatihan BBKB dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Pelatihan ini adalah memberikan ketrampilan pembuatan kerajinan logam dan batik dengan teknik cap sehingga pada akhirnya akan tumbuh dan berkembang industri kerajinan logam dan batik di Madura. Disamping itu sekembalinya dari pelatihan ini diminta untuk terus menempa diri dalam meningkatkan keterampilandan keahliannya serta menularkan ilimu kepada masyarakat yang ada di Pulau Madura. 

   Pelatihan ini akan berlangsung masing-masing selama 96 jam pelajaran atau 12 hari, dengan metode pembelajaran teori 25% dan praktek 75%. Materi pelatihan kerajinan logam yang akan diberikan meliputi pemahaman bahan baku;  peralatan desain; praktek pembuatan produk kerajinan logam dan Hak Kekayaan Intelektual sedangkan untuk materi pelatihan batik dengan teknik cap, meliputi : Pengertian batik; Pengetahuan bahan dan alat; Pengetahuan zat warna; Hak Kekayaan Intelektual; Produk bersih/Eko_Efisiensi dan Batik mark, sedangkan pemateri berasal dari instruktur Balai yang sudah memiliki kualifikasi dan pengalaman dalam teknik proses pembuatan kerajinan logam dan batik. Dalam pelatihan ini Pelatihan Logam  akan melakukan studi banding  ke sentra industri kerajinan logam Muda Tama Gallery Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali dan HS Silver Kotagede, Yogyakarta sedangkan pelatihan batik akan melakukan studi banding ke Batik Sunsang, Desa Giriloyo, Kecamatan Imogiri dan Topo HS Batik Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul. 

Bagikan di Media Sosial Anda