Yogyakarta, 14 Maret 2025 — Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan dan Batik (BBSPJIKB) terus melangkah menuju transformasi kelembagaan dengan mengajukan status sebagai Badan Layanan Umum (BLU). Sebagai bagian dari proses tersebut, pada hari Jumat, 14 Maret 2025, tim persiapan BLU BBSPJIKB bersama Kepala BBSPJIKB, Jonni Afrizon, melakukan kegiatan monitoring terhadap dokumen-dokumen pengajuan BLU.

Beberapa dokumen penting yang ditinjau dalam sesi monitoring ini antara lain adalah Standar Pelayanan Minimal (SPM), Rencana Strategi Bisnis (RSB), Pola Tata Kelola, serta Laporan Keuangan Pokok. Peninjauan dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh dokumen telah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dan siap untuk tahap selanjutnya dalam proses pengajuan selanjutnya.

Mengutip dari situs resmi Kementerian Keuangan Republik Indonesia, BLU merupakan bentuk pengelolaan keuangan yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Transformasi menjadi BLU memungkinkan instansi pemerintah untuk lebih fleksibel dan responsif dalam memberikan layanan publik yang berkualitas.

BBSPJIKB, sebagai unit pelaksana teknis di bawah Kementerian Perindustrian, telah memiliki pengalaman panjang dalam memberikan layanan jasa industri kepada masyarakat dan pelaku industri, mulai dari pengujian, pelatihan, hingga sertifikasi. Dengan rencana peralihan ke BLU, BBSPJIKB diharapkan mampu meningkatkan efisiensi, daya saing, serta perluasan layanan jasa industri secara lebih optimal.

Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya strategis BBSPJIKB untuk mendukung pembangunan infrastruktur industri nasional melalui layanan yang lebih profesional, cepat, dan sesuai kebutuhan dunia usaha.