Jumlah Data : 7026
No | Judul | Abstrak | Pengarang | Penerbit | Tahun | Subyek |
---|---|---|---|---|---|---|
1771 | Penelitian Kondisi Optimal Proses Indigo Alam Kode Panggil: KKD 547.978 Suw p |
Drs. Suwadji Apth. | Balai Penelitian Dan Pengembangan Industri | 1981 | indigo Alam | |
1772 | Isolasi Napthalena Dari Waste Produk Pabrik Gas Kota Surabaya Kode Panggil: KKD 547.65 - i |
Balai Penelitian Kimia | 1977 | napthalena | ||
1773 | Pengaruh Resin Pada Kain Kapas Kode Panggil: KKD 677.21 Tin p |
II Teori mengena I penyempurnaan kain kapas Hal 5 III Tjara pengerjaan Hal 62 IV Hasil-hasil perjobaan Hal 80 V diskusi Hal 116 VI kesimpulan Hal 125 | Tini Suparti Anwari | Institut Teknologi Tekstil | 1970 | tekstil |
1774 | Karya Penelitiab Universitas Gadjah Mada Kode Panggil: KKD 6.001.5 k I 2 1985 |
Lembaga Penelitian UGM | Lembaga Penelitian UGM | 1985 | Penelitian | |
1775 | Motif Hias Pakaian Abad XI-XV M Sebuah Studi Tentang Variasi Bentuk Dan Teknik Pembuatannya Kode Panggil: KKD 7.011 Wib m |
Agus Wibowo | Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada | 1994 | motif hias pakaian | |
1776 | Ragam Hias Tenun Tradisional Propinsi Nusa Tenggara Barat Kode Panggil: 677.07 Kan r |
saya menyambut baik terbitnya buku ini, karena dapat merupakan sarana informasi dan promosi hasil industri di daerah, khususnya hasil industri kecil tenun gedogan. dengan terbitnya buku ini akan sangat menunjang untuk tetap lestarinya ragam/corak kain tenun di nusa tenggara barat semoga buku ragam hias tenun tradisional propinsi nusa tenggara barat ini memberi manfaat kepada semua pihak yang memerlukan. | Proyek Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Propinsi NTB | 1998 | tenu Nusa Tenggara Barat | |
1777 | De Inlandsche Kunstnijverheid In nederlansch Indie (Terjemahan) Kode Panggil: 839.9 Pir i III |
J.E.Jasper En Mas Pirngadie | Door De Boek & Kunstdrukkerij v/II Mouton & C0 | 1916 | batik | |
1778 | Pembatikan Cap Dengan Proses Malam Pada Suhu Kamar Kode Panggil: KKD 75.02 Sum p |
Sumo Mashar | Institut Teknologi Tekstil | 1975 | batik cap | |
1779 | Laporan Penelitian Pemanfaatan Limbah Industri Pengolahan Kayu Sengon Untuk Pembuatan Bahan Baku Karton Kode Panggil: KKD 676.84 Sri l 92/93 |
Ir. Sri Wahyuningsih | Balai Penelitian Dan Pengembangan Industri | 1992 | limbah kayu | |
1780 | Pengembangan Produk Cinderamata Untuk Souvenir Penerbangan Kode Panggil: BBKB 671 Ind p 2004 |
Cinderamata merupakan suatu produk yang sering dibutuhkan oleh setiap orang/kelompokuntuk souvenir. Besar kecilnya cinderamata yang diberikan tergantung dari keperluan masing2 individu, dan biasanya cinderamata diberi suatu ciri khas/identitas yang berupa logo/gambar/tulisan. Dalam kekgiatan ini diproritaskan cinderamata untuk souvenir penerbangan. Cinderamata tersebut bisa diberikan secara cuma2 oleh pihak sarana traspotasi yang bersangkutan kepada pengguna/penumpang, bisa juga dijual untuk umum. Kegiatan ini meliputi : 1. Pembuatan logo dari logam non ferrous terdiri dari : Logo penerbangan (Lion air, Merpati, Garuda air line, Mandala air line, Bouroq,Batavia air line). Logo ciri khas suatu daerah (Kraton, Garuda, Burung cendrawasih). 2. Pembuatan cinderamata (yang akan diberi/dipasang logo)terdiri dari : gantungan kunci, gelang, bros, kolong kerudung, jepitan dasi,kalung, tempat bolpoin, dompet, kerudung, pembuka botol. Pembuatan logo dilakukan dengan 2 metode yaitu : 1. Metode casting/pengecoran 2. Metode pengepresan/dreg. Kedua metode ini memerlukan master baja yang dugunakan sebagai acuan untuk proses tersebut. Alat yang digunakan untuk membuat master baja adalah mesin Three Dimention Copy. Sedengkan pembuatan cinderamata dilakukan BBKB bekerjasama dengan UKM kerajinan terkait di Yogyakarta. Dari hasil kagiatan ini menunjukkan : - Dalam pembuatan logo perlu tenaga ahli dibifang ukir/tatah logam yang berpengalaman serta desainer yang mempunyai wawasan luas. Untuk memperbanayk produk logo, metode pengepresan/dreg lebih efisien dibanding dengan metode casting, karena logo berbentuk coin, pengerjaannya lebih ce[at dengan dreg/pengepresan. Sedangkan metode casting lebih cocok dipergunakan untuk barang yang bentuknya tak beraturan dan rumit yang tidak dapat dilakukan dengan pengepresan. - Agar program ini mencapai sasaran, maka perlu adanya tindak lanjut dalam hal peningkatan mutu, desain serta pemasaran yaitu mengadakan kerjasama dengan pihak2 terkait antara lain dengan UKM terkait, para desainer serta pihak penerbangan. | Surti Indriastuti,ST | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2004 | produk cinderamata |