WhatsApp

Koleksi Buku Perpustakaan BBKB

             




Jumlah Data : 7026

No Judul Abstrak Pengarang Penerbit Tahun Subyek
3071 Pengelolaan Dan Peningkatan Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK)
Kode Panggil: BBKB 061.62 Pra p 2011
Pemeliharaan dan Peningkatan Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2011 di Balai Besar Kerajinan dan Batik. Program ini dilaksanakan sebagai upaya Penguatan Struktur Balai Besar Kerajinan dan Batik dan peningkatan secara berkelanjutan agar LPK yang telah terbentuk tetap eksisi dan konsisten terhadap persyatan yang diacu. Kegiatan yang dilaksanakn dalam pengembangan LPK ini meliputi: 1. Persiapan 2. Identifikasi Dokumen 3. Konsultasi dan rapat-rapat 4. Studi Bnading 5. Pengadan bahan dan peralataan 6. Kalibrasi peralatan 7. Pelatiahn SDM 8. Audit internal 9. Penyempurnaan dokumen 10. Kaji ulang manajemen 11. Survailen KAN 12. Perbaikan ketidaksesuaian 13. Evaluasi 14. Penyusunan laporan Dengan adanya asesment pnambahan ruang lingkup dan survailen dari KAN dapat membantu dalam penerapan sisitem sesuai dengan persyaratan yang diacu. Serta pengadaan sarana dapat mendukung kinerja LPK dalam peningkatan pelaynan terhadap pelanggan. Pratiwi, SE Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 kalibrasi
3072 Teknologi Pembatikan Pada Tempurung Kelapa
Kode Panggil: BBKB 634.616 Has t 2011
Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) Yogyakarta adalah instansi pemerintah di bahaw Kementerian Perindustrian yang mempunyai tugas dan fungsi melakukan penelitian dan pengembangan dibidang kerajinan dan batik. Disamping itu BBKB juga memberikan pelayanan lain diantaranya adalah pelatihan teknis, pengujian, sertifikasi dibidang kerajinan dan batik. Pada Tahun Anggaran (TA) 2011, salah satu kegiatan penelitian BBKB adalah Teknologi Pembatikan Pada Tempurung Kelapa. Hal ini dilakukan untuk memanfaatkan tempurung kelapa yang tidak dapat digunakan untuk bahan baku kerajinan karena dianggap kurang bagus tekstur permukaannya atau terlalu kecil pecahannya sehingga sulit digunakan untuk bahan baku kerajinan. Permasalahan yang dihadapi dalam melakukan proses pembuatan kerajinan tempurung kelapa dengan teknologi batik ini adalah sulitnya lilin untuk dapat meresap pada tempurung, hal ini disebabkan karena permukaan tempurung yang keras dan licin. Masalah lain yang dihadapi adalah sulitnya zat warna menempel pada permukaan tempurung tersebut, ini akan menyebabkan sulitnya melakukan pelorodan dengan air panas karena zat warna akan ikut terlarut sehingga warna yang ditimbulkan tidak cerah lagi. Untuk telah dilakukan ujicoba pelorodan dengan menggunakan bensin dan hasilnya adalah warna yang ditimbulkan akan lebih baik dan lilin juga mudah terlarut. Hasil dari kegiatan ini adalah berupa produk yang terdiri dari beberapa desain yaitu hiasan dinding, pigura untuk cermin, tas wanita, lampu dan beberapa souvenir yang semua diproses dengan menggunakan teknologi batik. Untuk mengetahui sampai sejauh mana minat konsumen terhadap produk tempurung batik ini, maka produk tersebut diikutsertakan pada salah satu pameran di Jakarta. Hasil dari pameran tersebut bahwa produk ini banyak disukai oleh konsumen terlebih yang menampilkan desain yang mirip dengan batik terutama untuk tas wanita yang sangat diminati. Dengan semakin banyak hasil penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh BBKB dengan mengangkat dari permasalahan yang ada di IKM kerajinan, maka industri kerajinan akan dapat memanfaatkannya serta dapat mengenal BBKB lebih dekat sehingga peran BBKB dalam melakukan pembinaan teknis kepada IKM akan lebih terlihat dan IKM dan khusunya IKM Kerajinan akan lebih berkembang serta mampu menghasilkan produk yang dapat diterima pasar baik dalam maupun luar negeri. Kata Kunci: Tempurung Kelapa, Teknologi Batik. Ir.Lies Susilaning Sri Hastuti,MM Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 tempurung kelapa
3073 Inventarisasi Ornamen Etnis Untuk Motif Batik Daerah
Kode Panggil: BBKB 75.02 Yuw i 2011
Pudjo Yuwono,S.Teks. Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 batik etnis daerah
3074 Promosi Dagang Industri Dan Investasi
Kode Panggil: BBKB 658.82 Set p 2011
Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) Yogyakarta adalah instansi pemerintah di bawah Departemen Perindustrian yang mempunyai tugas dan fungsi batik. Disamping itu BBKB juga memberikan pelayannan lain diantaranya adalah teknis , pengujian, , sertifikasi dibidang kerajinan dan batik kepada industri yang membutuhkan khususnya bidang kerajinan dan batik . Masyarakat luas banyak yang belum mengetahui kebreadaan BBKB sehingga meraka tidak mengetahui jenis layanan yang dapat diberikannya. Berdasrkan hal berikut maka BBKB selalu memperupaya memperkenalkan kepada masyarakat luas . Hal ini di tempuh dengan berbagai macam cara antaralain melalui promosi dengan menggunakan brosur-brosur, mengikuti pameran dibeberapa event cukup besar, memasang website di internet, desiminasi hasil litbang, serta memperkenalkan BBKB secara langsung kepada masyarakat. Pada tahun 2011 ini BBKB telah melakukan kegiatan pameran sebagai berikut : 1. Pameran dalam rangka Workshop dan Seminar Nasional IKM Batik dan Eco Batik yang di selenggarakan di Balai Besar Kerajinan dan Batik Yogyakarta pada tanggal 21 s/d 10 juli 2011. 2. Pameran Pekan Produk Kreatif Indonesia 2011 di selenggarakan jakarta pada tanggal 6 s/d 10 juli 2011. 3. Pameran Tex Craft 2011 yang diselenggarakan di Yogyakarta pada tanggal 20 s/d 24 juli 2011. 4. Pameran Ritech Expo 2011 yang di selenggarakan di serpong Tanggerang Jawa Barat pada tanggal 10 s/d 12 Agustus 2011. 5. Pameran Word Batik Summit yang di selnggarakan di Jakarta pada tanggal 28 September s/d 2 Oktober 2011. 6. Pameran Kopetensi Inti Balai Besar & Beristand industri yang di selenggarakan di jakarta pada tanggal 18 s/d 21 Oktober 2011. 7. Pameran Batik Indonesia yang di selenggarakan di Batampada tanggal 2 s/d 4 Desember 2011. Pada pameran yang telah diadakan baik di Jakarta mapun di daerah atau di propinsi lain, BBKB menampilkan hasil-hasil litbang yang berupa proses maupun penelitian yang terbaru sedang untuk pameran di plaza industri dan di Batam BBKB bersama - sam dengan industri binaannya , masing- masing 5 industri binaan kerajinan dan batik dan diadakan workshop atau demo membatik oleh BBKB . Hasil ddari pameram- pameran tersebut sungguh sangat memuaskan karena stand BBKB banyak di minta oleh pengunjung yang juga meminta lokasi BBKB sertya jenis layanan yang bisa diberiakan. Banyak dari pengunjung tersebut yang ingin berkerjasama dalam benetuk pelatihan di BBKB maupun di daerah setempat. Denga demikian maka BBKB dapat di kenal keberadaannya dimasyarakat luas khusunya masyarakat industri kerajinan dan batik . Dari hal tersebut dapat di simpulkan bahwa pameran sangat memperlukan untuk memperkenalkan keberadaan BBKB dan Hasil litbangnya . Untuk memperkenalkan BBKB dapat di lakukan dengan berbagai cara yaitu dengan memasang website , membuat brosur, profil BBKB, atau alat yang lain yang tepat guna dan mudah di ketahui serta dipahami oleh masyarakat. Dengan adanya kegiatan pameran yang telah di lakuakan ,diharapkan keberadaaan BBKB dapat semakin di kenal oleh masyarakat , sehingga meraka dapat memanfaatkan layanan khususnya untuk mengembangkan industri kerajian dan batik. Kata Kunci : Promosi, brosur, website, pameran Umar Setiadji,ST Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 pameran
3075 Pengaruh Penggunaan Sabun Alami Terhadap Ketahanan Warna Batik
Kode Panggil: BBKB 75.02 Ind p 2011
Surti Indriastuti,ST.,M.Sc. Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 warna batik
3076 Eksplorasi Teknik Pewarnaan Marbling Dengan Kain Sutera
Kode Panggil: BBKB 667.2 Kar e 2011
Teknik marbling adalah teknik mendesain permukaan dengan perantar air, yang akan menghasilkan desain motif yang menyerupai motif batu marmer atau motif batu lainnya. Formula asli dari marbling yang pertama sudah tidak diketahui lagi. Dalam perjalanannya, tiap kota mengadaptasi teknik dan mengganti material serta resep yang disesuaikan dengan bahan yang ada dan familiar dikota tersebut. Size Manutex, zat warna pigmen terutama akrilik, media sutera, katun, dan kertas seni dari pelepah pisang dapat digunakan dalam proses marbling ini. Media sutera menghasilkan marbling yang paling bagus, walaupun kelebihan manutex yang melekat pada sutera agak susah dihilangkan. Penelitian ini dapat ditindaklanjuti dengan mengganti zat warna dan media transfer. Kata Kunci: eksplorasi, marbling Isti Kartika, S.Ds. Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 pewarnaan Sutera
3077 Sosialisasi Kompor Listrik Dan Panel Surya Catu Daya Di IKM Batik Imogiri
Kode Panggil: BBKB 621.3 Suc s 2011
Telah dikaukan kegiatan sosialisasi Kompoe Listrik dan Panel Surya Catu Daya di IKM Batik imogiri . Sosialisasi ini dilakukan di Workshop Batik Giri Asri Karangrejek RT 03 Karangtengah Kec. Imogiri. Bantul . Sosialisasi Berlangsung selama 3 hari dengan peserta berjumlah 20 orang perajin setiap harinya. Kegiatan Sosialisasi Kompor Listrik dan Panel Surya Catu Daya di IKM Batik Imogiri bertujuan Untuk menjadikan IKM Batik Imogiri Sebagai IKM batik yang mengimplementasikan kompor pembatikan tenaga surya sebagai alat utama untuk mencaqiran lilin batik yang merupakan pengganti kompor minyak tanah . Kegiatan ini memiliki beberapa tahap yaitu Studi lapangan mengenai kondisi IMKM batik imograsi dan rencana pemilihan lokasi dan metode implementasi untuk sosialisasi , penyiapan peralatan yang akan di sosialisasikan , pelaksanaan pemasangan alat di IMKM Batik Imogiri , pengkajian hasil implementasi kompor pembatikan tenaga surya , evaluasi dan pelaporan/ Dari kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan hasil yang positif bagi peserta dimana peserta merasa puas karena hasil mencanting menggunakan kompor listrik pembatikan karena hasilnya sangat mirip dengan kompor minyak tanah , peserta dapat mengerti , memahami dan terampil dalam menggunakan kompor listrik pembatikan, peserta dapat mengetahui kelebihan dan keunggulan dalam menggunakan kompor listrik pembatikan bila di bandingkan dengan kompor batik minyak tanah, peserta dapat menegtahui cara pemanfaatan energi alternatif sinar matahari melalui piranti sel surya catu daya Kata Kunci : Sosialisai , Kompor Listrik, Panel Catur Daya, Pembatikan Agung Eko Sucahyono,S.T. Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 kompor listrik dan panel surya
3078 Rekayasa Kompor Wajan Cap Batik Untuk Pembatikan
Kode Panggil: BBKB 621.3 Suh r 2011
Telah dilakukan Perekayasaan Kompor Wajan Cap batik untuk pembatikan. Maksud dilakukannya perekayasaan ini ialah untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) batik terkait dengan kelangkaan dan mahalnya minyak tanah sebagai bahan bakar utama kompor minyak tanah yang selam ini mereka gunakan. Perekayasaan diawali dengan studi pustaka, dilakukan dengan survey teknologi ke UMKM batik kemudian dengan data-data dari lapangan dilanjutkan dengan perancangan prototype menggunakan software AUTOCAD dan mewujudkan kebentuk fisik prototype kompor wajan cap batik untuk pembatikan serta dilanjutkan dengan pengujian kompor wajan cap pembatikan tersebut. Hasil perekayasaan menunjukan bahwa kompor wajan cap batik untuk pembatikan telah berhasil dirancang dan diwujudkan prototypenya. Dari pengujian yang dilakukan oleh tenaga ahli pengecapan di BBKB, kompor wajan cap batik hasil rekayasa telah memenuhi criteria sama dengan minyak tanah yang selama ini digunakan oleh para perajin batik, bahkan memiliki keunggulan effesiensi jauh lebih besar jika dibandingkan dengan minyak tanah. Untuk itu hasil perekayasaan ini sangat perlu segera di sosialisasikan kepada UMKM batik agar permasalahan tingginya biaya produksi bisa ditekan seoptimal mungkin. Kata Kunci: Rekayasa, Kompor, Wajan cap, Batik Suharyanto,ST.MT Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 kompor wajan cap batik
3079 Sosialisasi Haki Pada Usaha Kecil Menengah (UKM) Kerajinan Dan Batik
Kode Panggil: BBKB 347.787 Tot s 2011
Kegiatan Sosialisasi HKI pada UKM Kerajinan dan Batik ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman UKM Kerajinan dan Batik terhadap Hak Kekayaan Intelektual (HKI), baik mengenai definisi, pengertian, hak-hak yang ditimbulkan maupun prosedur pengurusannya. Kegiatan berlangsung selama 1(satu) hari dengan dihadiri 45 undangan dari UKM, instansi pemerintah, praktisi maupun pemerhati. Materi yang disampaikan meliputi Perlindungan HKI terhadap motif batik, Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Manfaat & Perannya bagi Industri Kerajinan dan Bati, dan HKI Perlindungan dan Pengakuan. Kata Kunci: Sosialisasi HKI, UKM Kerajinan dan Batik. Bachtiar Totosantoso,SH. Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 Haki kerajinan dan batik
3080 Pembuatan Sistem Informasi Laboratorium
Kode Panggil: BBKB 061.6 Uma p 2011
KegIATAN Pembuatan Sistem Informasi Laboratorium (SIL) ini bertujauan membentuk sisitem informasi Lboratorium yang mengintegrasikan bagian pelayanan penerimaan contoh , Keuangan dan Laboratorium teknis . Kegiatan ini dilaksanakan selama 10 (sepuluh) bulan dengan kegiatan mulai dari survey lapangan , study literatur, pengumpulan data pelatihan, pembuatan SIL, uji coba dan evaluasi serta pembuatan laporan. Dengan SIL ini di harapkan proses bisnis yang rumit menjadi mudah. Semua pembukan tentang data pelanggan , Data pengujian , Data Hasil Pengujian, Data Keuangan akan dapat direkatipulasi dengan cepat dan akurat. Sehingga pekerjaan menjadi lebih efisien, menghindari kesalahan , serta pengambilan keputusan menjadi cepat dan akurat pula. Kata Kunci : Laboratorium , Data, Pelanggan, Pengujian Siti Rohmatul Umah,S.E.,MT. Balai Besar Kerajinan Dan Batik 2011 laboratorium