Jumlah Data : 7026
No | Judul | Abstrak | Pengarang | Penerbit | Tahun | Subyek |
---|---|---|---|---|---|---|
5951 | Penyusunan konsep SII komoditi mendong (klasifikasi) no. 46 B Kode Panggil: BBKB 389.16 - p |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | SII mendong | ||
5952 | standarisasi batik indonesia Kode Panggil: BBKB 389 - s c.4 |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1973 | standardisasi batik indonesia | ||
5953 | Penyusunan Konsep SII Meja dan Kursi untuk SMTP dan SMTA Kode Panggil: BBKB 389.63 sut p |
Penyusunan konsep SII adalah salah satu program yang menunjang pembangunan dalam industri yang mendapatkan landasan hukum. Penyusunan konsep SII Meja dan Kursi untuk SLTP dan SLTA dilakukan dengan mengolah data lapangan, data literatur dan hasil penelitian di Laboratorium BBKB. Kemudian yang diperoleh merupakan susunan data sebagai inti dari pada penyusunan konsep Standar Industri Meja Kursi untuk SLTP dan SLTA, adalah sbb: 1. Standar Ukuran Meja Kursi untuk SLTP dan SLTA yang meliputi : a) Standar Ukuran tinggi, lebar untuk meja kursi SLTP. b) Standar Ukuran tinggi, lebar untuk meja kursi SLTA. 2. Standar Ukuran Tebal, lebar dan tinggi pada kerangka meja kursi. 3. Standar Mutu bahan disesuaikan dengan SII No. 0702-82 Persyaratan Fisik Mekanik Kayu untuk Mebel. 4. Diperlukannya Standar Ukuran Kayu gergajian untuk bahan baku Mebel. | Drs. Sutadi | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1986 | SII meja dan kursi SMTP SMTA |
5954 | pengendalian proses dan mutu dalam industri penyempurnaan tekstil buku iii Kode Panggil: BBKB 677 sun p I |
Sunaryo, S.Teks | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | Proses Mutu Tekstil | |
5955 | Pengembangan penelitian bahan busana Kode Panggil: BBKB 677.06 - p |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | bahan busana | ||
5956 | Motif baru Kode Panggil: BBKB 7021.4 moo m |
RLB. Moormansjuri BA | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | motif baru | |
5957 | pengendalian proses dan mutu dalam industri penyempurnaan tekstil buku i Kode Panggil: BBKb 677.8 pur P |
Purwanti, S.Teks | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | Proses Mutu Tekstil | |
5958 | Penyusunan konsep penetapan spesifikasi barang-barang tekstil kerajinan tahun 1986/1987 Kode Panggil: BBKB 389.16 Dju P |
Barang2 tekstil kerajinan, seperti halnya hasil kerajinan yang lain, tumbuh dari suatu kegiatan rumah tangga yang tiap daerah berbeda adat/kebiasaanya, sehingga bentuk, jenis dan ukurannya sangat bervariasi. Dengan keterbatasan sarana dan prasarana, kegiatan penelitian ini dititik beratkan pada spesifikasi ukuran yang meliputi komoditi : sprei, sarung bantal, sarung guling dan tas kerajinan tekstil. Dari hasil pengamatan/penelitian ternyata bahwa untuk ukuran sprei dan tas kerajinan tekstil kerajinan masih perlu adanya penyesuaian dengan produk yang terkait dan perlu juga pengelompokan terhadap fungsi dan kegunaannya. Sedangkan untuk ukuran dari sarung bantal dan sarung guling sudah mendekati keseragaman. | Djumala Machmud, S. Teks | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1986 | spesifikasi barang tekstil kerajinan |
5959 | Pemanfaatan limbah penggergajian kaui ulin untuk bahan baku ubin di kalimantan timur Kode Panggil: BBKB/674 Suk/P/2002 |
Dalam rangka mengatasi kelangkaan kayu ulin serta mngoptimalkan produk pengolahan kayu serta peningkatan teknologi proses, telah dilakukan penelitian untuk memanfaatkan limbah hasil pengolahan kayu ulin. Penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi limbah hasil pengolahan kayu ulin meliputi volume, prosentase limbah, bentuk, ukuran limbah dan sifat fisik mekanik limbah. Kemudian dilakukan studi pengolahan dan pemanfaatan limbah dari data lapangan dan permintaan pasar. Hasil analisa awal menunjukkan bahwa karakteristik kayu ulin memerlukan perlakuan khusus, karena sifat karakteristik kayu ulin yang bersifat khusus antara lain : * Kembang susut kayu ulin sangat besar,trutama dalam keadaan basah * Kandungan minyak/zat terlarut kayu ulin menghalangi proses perekatan * Warna kayu ulin relatif tidak sama. Untuk mencapai sasarn diperlukan perangkaian bilah kayu dengan perekatan menggunakan lem. Perekatan dilakukan secara proses panas dan dingin, perekat yang digunakan adalah perekat polivinil asetat, epoksi, formalin formadehida. | ir. sukundayanto | BBKB | 2002 | pengembangan |
5960 | Penggunaan mori wool-cotton untuk batik Kode Panggil: BBKB 677.31 bal p |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1982 | mori wool cotton batik |