Jumlah Data : 7026
No | Judul | Abstrak | Pengarang | Penerbit | Tahun | Subyek |
---|---|---|---|---|---|---|
5931 | Pengembangan teknologi pengolahan bahan baku dan desain kerajinan anyaman bambu di desa kalibawang dan nanggulan kulonprogo Kode Panggil: BBKB 677.54 Bal p |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1993 | |||
5932 | kipas penyu Kode Panggil: BBKB 675.86 soe k |
AN. Soetarwadi DH | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1974 | kipas penyu | |
5933 | soga naphtol Kode Panggil: BBKB 667.2 sew s |
SK. Sewan Susanto, S.Teks | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1978 | Soga Naphtol | |
5934 | Uji coba pengering kayu berskala kecil Kode Panggil: BBKB 674.05 bal u |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1998 | pengering kayu | ||
5935 | pengembangan komoditas batik dan tekstil kerajinan melalui peningkatan kemampuan laboratorium Kode Panggil: BBKB 75.02 Bal 96 |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1997 | komoditas batik dan tekstil | ||
5936 | Laporan symposium Indonesian textiles summing up findings and problems - 1985 Kode Panggil: BBKB 677 - 1 198 |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1985 | indonesian textiles | ||
5937 | pengembangan proses pembuatan barang-barang kerajinan logam tahun 1980/1981 Kode Panggil: BBKB 669.71 Sub P |
Subagijo BE | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1981 | barang kerajinan logam | |
5938 | Teknologi anyaman bambu dan rotan Kode Panggil: BBKB 633.58 - t |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1982 | anyaman bambu dan rotan | ||
5939 | pemanfaatan pk(kalium permanganat) sebagai bahan pengawet barang kerajinan kayu Kode Panggil: BBKb 674 Bal P 9 |
Produk kerajinan kayu perlu mengalami pengawetan untuk memperpanjang usia pakai. Cara pengawetan yang mudah dan murah untuk produk kerajinan kayu ini adalah dengan pencelupan. Bahan pengawet yang larut dalam air baik digunakan untuk perabot yang digunakan dalam rumah. Bahan pengawet KMnO4 memenuhi syarat yaitu 5-8 kg/cm3. Cara pengawetan, waktu dan konsentrasi bahan pengawet mempengaruhi tingkat absorpsi. Cara panas dan waktu yang lama, 90 menit menghasilkan absorpsi yang lebih tinggi. Konsentrasi 20 gr/l menghasilkan absorpsi yang tinggi. Jenis kayu juga mempengaruhi tingkat absorpsi. Kayu waru menghasilkan absorpsi yang lebih tinggi dari kayu sengon. | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1994 | kalium permanganat bahan pengawet kayu | |
5940 | Laporan penataran batik perindustrian Kodya Surakarta dan contoh sistem melaksanakan praktek Kode Panggil: BBKB 75.02 - 1 |
SK. Sewan Susanto, S.Teks | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1978 | penataran batik kodya surakarta |