Jumlah Data : 7026
No | Judul | Abstrak | Pengarang | Penerbit | Tahun | Subyek |
---|---|---|---|---|---|---|
6047 | Pengkajian dan Pengembangan Batik di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Kode Panggil: BBKB 75.02 Kan p |
Motif batik ketapaang diangkat dari motif-motif melayu yang terdapat pada kaij pelangi (kain berwarna) maupun langgi yang telah banyak di pakai di ketapang 40-300 tahun yang lalu. kain-kain ini sekarang masih tersimpan di museum kraton di ketapang. Motif dan pewarnaan batik ketapang cukup kaya dan bervariasi karena diilhami peninggalan-peninggalan budaya tersebut. perlu diketahui bahwa sejak pemerintahan kerajaan tanjungpura (th.1450) telah banyak hubungan dagang dengan negara-negara islam di timur tengah, india maupun china. Demikian puloa pada pemerintahan susudahnya baik kerajaan di sukadana maupun matan 1 - v, hubungan dagang lebih luas lagi, bahkan, terjadi beberapa perkawinan silang dengan putra/putri kerajaan di jawa, bugis maupun suku dayak. dari pertukaran kebudayaan ini tidak mengakibatkan motif melayu ketapang hlang atau kabur, tetapi lebih bervariasi. Sebagaimana motif melayu lainnya, batik ketapang tidak menampilkan ornamen berupa makhluk hidup. ciri utama motif batik melayu ketapang ini adalah penampilan motifnya yang bersifat dekoratif murni. motif-motif bungan, danun dan lain-lain digambar datar, lebih abstrak sebagai pengisi bidang, bukan sebagai bungan atau daun hidup. isian seperto cecek, sawut, dan lain-lain tidak diperhatikan. agar tetap menarik walaupun tanpa isian , maka dipergunakan warna-warna reaktif yang cemerlang. | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1997 | Batik Kabupaten Ketapang | |
6048 | Mengolah Logam Tembaga Kode Panggil: BBKB 669.3 Suy m |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1978 | Mengolah Tembaga | ||
6049 | warna-warna untuk tahun 1987 Kode Panggil: BBKB 667 - w 198 |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1987 | Warna | ||
6050 | Pengembangan Otomatisasi Sistem Katalog Jenis dan Ragam Batik Indonesia (Tahap II) Kode Panggil: BBKB 75.02 Riy P |
Pembuatan/pengembangan sistem dokumentasi dan informasi industri batik secara nasional berupa katalog yang dapat dijalankan serta "otomatis"dengan komputer. Penelitian ini dimulai pengumpulan data batik berbagai daerah di Indonesia, melalui peningkatan kerja sama dengan Proyek BAPIK Pusat. Untuk tahap pertama ini meliputi 8 daerah, yaitu: Riau, Jambi, seluruh Jawa BaratJawa Tengah, DIY, Kalimantan Tengah, Klaimantan Barat.Data yang diperoleh berupa foto dan keterangan mengenai: bahan baku proses, pembuatan, peralatan, kegunaan, ukuran, karakteristik corak,motif, citra warna,zat warna, cara pewarnaan, filosifi motif dan warna, pemasaran, produksi per tahun, jumlah industri/pengusaha. Pada tahap 1 ini, setelah dilakukan inventarisasi dan penyoritan data kemudian di entry sebagai data base.Data yang berupa foto dimasukan melalui scanner,agar dapat disatukan dengan data base tersebut. | Riyanto, BA | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1997 | Otomatisasi Katalog Batik |
6051 | Warna-Warna Untuk Tahun 1987 (Benang) Kode Panggil: BBKB 667 - w 198 |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1987 | Warna Benang | ||
6052 | Pengembangan Rancang Bangun dan Perekayasaan Pembuatan Prototype Peralatan Penghalus Iratan Bambu Kode Panggil: BBKB 621.9 Kun p |
Pengembangan alat penghalus iratan bambu diarahkan kesempurnaannya agar produk yang dihasilkan memenuhi kriteria standar, yakni dapat terukur dimensinya. Alat yang dikembangkan ini dilengkapi dengan pengatur tebal, sehingga keseragaman iratan yang dihasilkan terjamin ukurannya. Beberapa ukuran tebal dapat dipilih dalam menggunakan alat ini (0,3.0,4.0,5 mm), cuma sudut penarikan harus diperhatikan agar posisinya sesuai. Faktor yang mempengaruhi hasil penghalusan ini adalah kadar air, jenis iratan/jenis bambu. Dalam operasinya tidak diperlukan tenaga trampil, sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas, dengan perbandingan yang tidak begitu menyolok. | Ir. Kun Lestari Widyastuti. F | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1986 | Rekayasa Iratan Bambu |
6053 | Arah Warna Soga-Soga Batik; Buku I As-G dan As - IB Kode Panggil: BBKB 667.2 - a I c.1 |
Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | Warna Soga Batik | ||
6054 | Pengendalian Proses dan Mutu Dalam Industri Penyempurnaan Tekstil Kode Panggil: BBKB 677.8 Pur P |
Purwanti, S.Teks | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1986 | Proses Mutu Tekstil | |
6055 | Laporan Penelitian Pengawetan Bambu dan Kayu Khususnya Pengawetan Kayu Kemiri Sebagai Bahan Baku Topeng Kode Panggil: BBKB 674.03 - 1 |
Tulisan ini adalah hasil kerja sama penelitian antara dinas penelitian DIY dengan Balai penelitian batik dan kerajinan dalam usaha meningkatkan mutu kerajinan indonesia, khususnya kerajinan topeng di DIY. Penelitian ini merupakan bagian dari program penilitian bahan baku kerajinan kayu dan bambu yang berkwalitas baik dengan nilai yang lebih ekonomis untuk dipergunakan sebagai standar kwalitas, untuk tahap ini melakukan penelitian pengawetan bambu dan kayu kemiri (Aleuritus mollucana Willd) yang disebabkan oleh rayap kayu kering (Aletotermes) serta cara2 pencegahan kerusakan tersebut melalui proses pengawetan. Percobaan2 pengawetan kayu kemiri dilakukan dengan menggunakan larutan persenyawaan bor dengan cara rendaman dingin. Adapun sebagai kriteria "daya cegah" serta retensi persenyawaan bor didalam kayu sebagai fungsi dari waktu dan konsentrasi (kadar persenyawaan bor dalam larutan). | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 1977 | Kayu Kemiri Topeng | |
6056 | Pakaian Wanita Dengan Sulaman Mesin Jahit Kode Panggil: BBKB 687.1 Sri p |
Ir. Sri Sudewi Samsi | Balai Besar Kerajinan Dan Batik | 2000 | Pakaian Sulaman |