DSC_7389


Temu Pelanggan BBKB 2020

Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) Yogykarta, sebagai unit pelaksana teknis di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI), Kementerian Perindustrian terus berupaya mendorong peningkatan industri kerajinan dan batik di Indonesia yang berdaya saing. Untuk itu pada hari Rabu, 4 Maret 2020 BBKB menggelar kegiatan temu pelanggan dengan tema “ Bersama BBKB Menjadi Industri Kerajinan dan Batik yang Tangguh bertempat di Hotel Phoenix Yogyakarta. Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 145 peserta yang terdiri dari akademisi, asosiasi, pelaku industri dan berbagai dinas terkait agenda tahunan sebagai ajang bertemu pemberi layanan dan pelanggannya. 

Kepala BBKB: Ir. Titik Purwati Widowati, MP mengatakan penerapan prinsip-prinsip industri 4.0 yang tidak meninggalkan kearifan lokal  diharapkan dapat menjadi jalan menuju industri tangguh dan peningkatan daya saing industri kerajinan dan batik di Indonesia. Hal-hal seperti penggunaan Internet of Things (IoT), industri atau bisnis berbasis big data dan artificial inteligence dapat menjadi jalan keluar agar industri kerajinan dan batik dapat berkembang dari stigma industri kecil atau rumah tangga menajdi industri besar.

Saat ini dunia industri di seluruh dunia sedang bertransformasi untuk menyambut Revolusi Industri yang ke 4, atau dikenal dengan istilah Industri 4.0. Industri 4.0 menekankan pada kolaborasi proses manufaktur dengan dunia digital yang mencakup beragam teknologi canggih, seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), wearables, robotika canggih, big data, dan 3D printing. Kementerian Perindustrian telah meluncurkan inisiatif “Making Indonesia 4.0” untuk mendorong penerapan awal dari teknologi ini dalam 5 sektor utama, yaitu (1) makanan dan minuman, (2) tekstil dan pakaian, (3) otomotif, (4) kimia, dan (5) elektronik, yang memiliki dampak ekonomi dan kesiapan industri yang tinggi.

Adapun penerapan inisiatif tersebut bertujuan untuk mendorong posisi Indonesia menjadi 10 besar ekonomi dunia pada tahun 2030 dan memperoleh beberapa manfaat seperti peningkatan pertumbuhan PDB menjadi 6-7%, peningkatan lapangan kerja menjadi >30 juta, dan kontribusi manufaktur terhadap PDB menjadi 25%.

Pada acara temu pelanggan ini diberikan penghargaan bagi para pelanggan loyal di BBKB.  Selain itu, diluncurkan program Innovating Jogja 2020, peluncuran aplikasi pendaftaran layanan online, penandatanganan kerja sama antara BBKB Yogyakarta dengan 4 instansi dan penyerahan SPPT SNI.

Penghargaan pelanggan loyal BBKB diberikan kepada : (1). Balai Pengujian dan Penerapan Mutu Hasil Perikanan Semarang, (2). Dinas Pendidikan Kota Kediri dan (3). Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sampang. Innovating Jogja merupakan Inkubator Bisnis Teknologi Balai Besar Kerajinan dan Batik yang sejak Tahun 2016  melakukan  pencarian start-up berbasis inovasi di bidang kerajinan dan batik yang dilaksanakan melalui sistem kompetisi. BBKB telah mengembangkan aplikasi pendaftaran layanan online, hal ini untuk mempermudah pelanggan agar dapat melakukan pendaftaran layanan kapanpun dan dimanapun, tanpa harus datang langsung ke BBKB. Pendaftaran layanan online dapat mengunjungi website https://bbkb.kemenperin.go.id/apolo.

  Disamping itu dalam kegiatan juga dilakukan penandatanganan MoU dengan 4 Instansi yaitu : (1). Bupati Muara Enim tentang pengembangan IKM kerajinan & batik; (2). Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Berau tentang pengembangan IKM kerajinan & batik; (3). Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral Garut tentang pengembangan IKM kerajinan & batik dan (4). Institut Teknologi Yogyakarta (ITY) tentang Pengolahan Limbah Batik.

Pada acara tersebut juga disampaikan materi tentang Inovasi Layanan BBKB “SMART” (Speed, Measurable, Accuracy, Realtime dan Transparancy), Batik Fungsional Antibakteri Sebagai Salah Satu Strategi Tranformasi Industri Batik Menuju Era Industri 4.0, Peningkatan Kapasitas Produksi Industri Kerajinan dan Batik Melalui Rekayasa Teknologi Tepat Guna dan Peningkatan Daya Saing Produk Kerajinan dan Batik melalui Layanan Pengujian, Sertifikasi dan Kalibrasi.

Bagikan di Media Sosial Anda