Dalam rangka studi komparasi Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Penggunaan Label Batik Kota Pekalongan, Ketua Panitia Khusus II dan rombongan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekalongan pada hari Selasa, 15 Juli 2014 pukul 10.00 WIB berkunjung ke Balai Besar Kerajinan dan Batik Yogyakarta. Rombongan yang berjumlah 15 orang dipimpin langsung oleh Ketua Pansus II Bapak Nur Fathoni dan diterima oleh Kepala Kepala Bidang Pengembangan Jasa Teknik Bapak Drs. A.Wisnu Pamungkas, M.SimewakiliKepala Balai Besar Kerajinan dan Batik bertempat di Ruang Aula Lantai II. Dalam kunjungan tersebut Ketua Pansus di dampingi wakil dari masing-masing Fraksi antara lain : PKB, Gerindra, PKS dan PPP.
Dalam kata sambutannya Kepala Bidang Pengembangan Jasa Teknik Bapak Drs. A.Wisnu Pamungkas, M.Si menyampaikan tugas pokok dan fungsi Balai; Pengukuhan Batik Indonesia sebagai warisan Takbenda dari UNESCO; manfaat BatikMark dan memberikan apresiasi atas kunjungan DPRD Kota Pekalongan ke Balai Besar Kerajinan dan Batik Yogyakarta. Pada kesempatan yang sama Ketua Panitia Khusus II Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Penggunaan Label Batik Kota PekalonganBapak Nur Fathoni menyampaikan bahwa tujuan ke BBKB dalam rangka melakukan studi komparasi dan ngangsu kaweruh (menimba ilmu) sebelum penetapan Perda Tentang Penggunaan Label Batik Kota Pekalongan.Peraturan tersebut dibuat guna melindungi batik Kota Pekalongan yang sampai saat ini banyak diserbu batik printing, sehingga akan mematikan para perajin batik.
Disamping itu guna mengenal secara mendalam kondisi balai disampaikan paparan profil balai oleh Kepala Seksi Informasi dan paparan yang sangat tekait dengan kunjungan yaitu BatikMark oleh Kepala Seksi Sertifikasi. Pada waktu memasuki sesi diskusi berlangsung secara hangat dan Kepala Bidang Pengujian, Kalibrasi dan Sertifikasi (PASKAL) Ibu Evi Yuliati Rufaida ditunjuk sebagai pembicara utama, sedangkan aspek yang dibicarakan dalam diskusi antara lain: dasar hukum penggunaan label batik; mekanisme sertifikasi batik; SNI batik; dan produksi batik yang ramah lingkungan.
Di akhir penerimaan kunjungan, Kepala Bidang Pengembangan Jasa Teknik, BBKB Bapak Drs. A. Wisnu Pamungkas, M.Si memberikan cinderamata dari BBKB secara simbolis kepada Ketua Pansus II DPRD Kota Pekalongan Bapak Nur Fathoni . Sebelum meninggalkan BBKB rombongan kemudian diajak berkeliling ke laboratorium-laboratorium untuk melihat berbagai produk hasil kegiatan dan jasa layanan yang dimiliki BBKB. Kunjungan berlangsung sekitar 2,5 jam tersebut menghasilkan kesamaan persepsi dan akan terus bersinergi dalam pengembangan dan perlindungan batik khususnya Kota Pekalongan.